Pemateri terakhir dalam sesi dua adalah James Tehubijuluw, GM Procurement BP Berau Ltd, yang menyampaikan potensi pekerjaan bagi pengusaha lokak dari kegiatan operasional hulu migas.
Jechlin Hosio, SE, MM, Kepala Sie. Perencanaan DMPTSP Provinsi Papua Barat, menyampaikan sambutan penutup mewakili Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat.
Baca Juga:
Hari Anti Korupsi Sedunia, SKK Migas Pertahankan Sertifikasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan
Disampaikan bahwa Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat telah melakukan beberapa hal untuk menciptakan iklim investasi yang positif, antara lain: Regulasi Perdasus Pemberdayaan Pengusaha Asli Papua, Perda Insentif dan Kemudahan Investasi di Papua Barat.
Diharapkan regulasi-regulasi tersebut dapat menjadi payung hukum untuk pengusaha asli Papua dapat menjadi mitra kerja dalam kegiatan industri hulu migas.
"Terima kasih kepada Kementrian Investasi/BKPM RI dan SKK Migas atas terselenggaranya kegiatan hari ini.", ungkap Hosio kemudian menutup secara resmi workshop peningkatan daya saing usaha nasional 2021 wilayah Papua dan Maluku. [hot]