Papua-Barat.WahanaNews.co, Fakfak – Bahasa Transformasi Suku (Bahtraku) menggelar Lokakarya penerjemahan Alkitab Bahasa Iha dan Bahasa Mbaham selama 3 hari, 27 – 30 Juli 2024 di Hotel Fakfak.
Lokakarya ini diawali ibadah singkat dipimpin Pdt Melki Aragai dihadiri peserta dan tamu, undangan.
Baca Juga:
Memperingati Hari Lingkungan Sedunia, Donatus Nimbitkendik: "Hentikan Polusi Plastik"
Bupati Fakfak melalui Asisten Perikonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Kabupaten Fakfak, Aroby Hindom menabuh tifa menandai pembukaan Lokakarya tersebut.
“Mengucap puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa Lokakarya Penerjemahan Alkitab Bahasa Iha dan Mbaham Sabtu 27 Juli 2024 secara resmi saya nyatakan dibuka,” ujar Aroby Hindom.
Sambutan tertulis Bupati Fakfak dibacakan Asisten Aroby Hindom mengatakan, Pemkab Fakfak mendukung pelaksanaan lokakarya penerjemahan Alkitab dengan harapan dapat segera ditindaklanjuti secara kongkret ke dalam bahasa suku khusus bahasa Iha dan Mbaham.
Baca Juga:
Anggota DPR Provinsi Papua Barat Fachry Tura Berkomitmen Mendukung Mahasiswa dalam Menciptakan Lahan Pertanian Lokal di Fakfak
“Selama ini kita melihat dalam kehidupan masyarakat di pelosok Fakfak dalam pemahaman tentang Alkitab firman Tuhan masih kurang karena dilatar belakangi tidak begitu memahami bahasa alkitab yang ditulis dengan bahasa indonesia,” kata Bupati dalam sambutannya.
Sehingga, menurutnya melalui momentum lokakarya ini alangkah lebih baiknya ayat-ayat firman Tuhan itu sendiri diterjemahkan langsung kedalam bahasa iha dan mbaham agar lebih mudah dipahami isi daripada ayat-ayat firman Tuhan itu sendiri.
“Penerjemahan kitab suci adalah bagian dari usaha melayani baik sabda Allah maupun umat-Nya, dan tidak mudah dipahami oleh orang di zaman sekarang. beda bahasa, ditambah beda budaya itu dapat menimbulkan banyak salah pengertian,” ujarnya.