Papua-Barat.WahanaNews.co, Manokwari | Daerah Pegaf menurut Pangdam Kasuari adalah salah satu daerah yang indah, nikmat di pandang mata dan luar biasa di karunia keindahan dari Tuhan, ada gunung, danau dan air terjun dan lain sebagainya.
Hal ini diungkapkan Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah, S.E., M.Tr.(Han)., yang didampingi Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Vera Ilyas Alamsyah dalam kunjungan kerjanya yang pertama kali ke salah satu Kabupaten di wilayah Papua Barat yang mendapat julukan sebagai Negeri di atas awan yaitu Pegunungan Arfak (Pegaf), Anggi, pada Selasa (6/9/2023).
Baca Juga:
Tegakkan Hukum di Militer, Kepala Hukum Kodam XVIII/Kasuari Gelar Sidang Peradilan Militer
Tiba di Kodim 1812/Pegaf, Pangdam beserta rombongan disambut dengan prosesi pemasangan topi adat dan pengalungan noken oleh Dandim, Letkol Inf Alexander Eko Setiawan, S.E., sebagai ucapan selamat datang.
Dalam bincang-bincangnya dengan Bupati Pegaf, Yosias Saroy S.H., M.H., Pangdam mengungkapkan rasa kekagumannya terhadap wilayah Pegaf karena memiliki potensi alam yang menakjubkan.
“Untuk itu saya barharap bapak Bupati, agar terus tidak berhenti dalam membangun daerah ini, menjadikan masyarakat lebih maju, sejahtera dan sehat sehingga apa yang dinamakan dengan stunting tidak ada lagi di daerah Pegunungan Arfak ini,” ucapnya.
Baca Juga:
Pucuk Pimpinan Kodam Kasuari Berganti, Kini Dijabat Mayjen TNI Haryanto
Menurutnya, daerah ini sangat subur dengan pertanian yang berpotensi sangat baik, selain itu potensi alam mulai dari hasil kebun dapat di bawa ke Manokwari sehingga perekonomian masyarakat semakin maju.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah, S.E., M.Tr.(Han) bersama Kodim 1812/Pegaf.
“Terkait dengan stunting saya berharap, bapak Bupati agar dapat langsung berkoordinasi dengan Dandim setempat, kalau memang ada anak-anak yang di nilai gizinya kurang nantinya akan dicek dan langsung di data anak-anak tersebut, kemudian dilaporkan kepada pihak terkait agar bisa bersama-sama mengatasi”.
“Apabila ada hal-hal yang perlu di koordinasikan, segera berkoordinasi dengan Babinsa atau Dandim setempat dan kami siap untuk membantu masyarakat dan Pemerintah Daerah serta kami juga siap dalam mengawal pembangunan daerah yang ada di Kabupaten ini,” kata Pangdam.
Sementara itu, Bupati Pegaf mengatakan bahwa dirinya dan masyarakat yang ada di wilayah ini berterima kasih atas kunjungan yang dilaksanakan oleh Pangdam Kasuari beserta rombongan.
“Situasi dan kondisi di daerah ini sampai dengan saat ini masih aman dan kondusif, tak ada gangguan yang mengancam, kami juga akan terus bekerja sama, berkolaborasi dengan aparat setempat untuk sama-sama dalam mengatasi apa yang dinamakan stunting,” ujarnya.
Usai bertemu prajurit di Kodim 1812/Pegaf dan Bupati, Pangdam beserta Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari berkesempatan untuk meninjau kebun Strawbery dan memberikan paket bingkisan untuk 20 anak-anak di Puskesmas Anggi.
Saat meninjau secara langsung kondisi nyata yang ada di Pos Ullong Yonif 407/PK, Pangdam berpesan kepada para personel Satgas harus terus menjaga kondisi kesehatan dengan terus berolahraga.
“Kepada personel Satgas, dengan bingkisan diharapkan dapat menambah semangat dalam bertugas, tetap selalu waspada walaupun daerah yang kalian tempati dianggap aman, lakukan pendekatan yang humanis terhadap masyarakat, bantu Pemda setempat dalam mengatasi masalah stunting dan jaga kesehatan serta kekompakkan dalam tugas,” pesannya.
Ikut dalam kegiatan ini, Kapoksahli Pangdam, Brigjen TNI Subagyo Irianto, para Asisten Kasdam, Kazidam dan Kapendam XVIII/Kasuari. [Redaktur: Hotbert Purba]
