Prajurit yang ada teruslah jaga kesiapan dan kesiagaan dalam melaksanakan tugas serta tingkatkan kemampuan sebagai prajurit yang tangguh.
"Dengan mengucapkan syukur, saya mengukuhkan KRI Teluk Wondama 527 Jalesveva Jayamahe, demikian sambutan saya dan kiranya kita selalu dilindungi dalam menjaga NKRI yang kita cintai ini,” ujar Panglima TNI.
Baca Juga:
Diam-diam Bela Iran, Rusia Kerahkan Kapal dengan Rudal Supersonik
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan prosesi acara adat dalam rangka pengukuhan KRI Teluk Wondama 527, tokoh adat masyarakat Teluk Wondama, serta pemberian/pemakaian pakaian adat dan noken Teluk Wondama oleh Sekda Kabupaten Teluk Wondama kepada Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Tokoh adat Teluk Wondama Andrean Waringga, memohon kepada Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) agar KRI Teluk Wondama 527 dapat sandar di dermaga Teluk Wondama pada saat HUT Kabupaten Teluk Wondama.
“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada Presiden Republik Indonesia, Panglima TNI, Kapolri atas perhatian bangsa dan negara kepada kami masyarakat Kabupaten Teluk Wondama dimana nama Teluk Wondama dapat diberikan kepada sebuah nama kapal perang TNI AL untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia", demikian Tokoh adat Teluk Wondama Andrean Waringga. [hot]