Aksinya sempat mencuri perhatian para pejabat utama Polri dan panitia yang ada di ruang Pemeriksaan Penampilan. Lin juga menunjukkan kemampuannya menarikan tarian adat sambil bernyanyi ‘Sajojo’.
“Saya mau berterima kasih kepada Tuhan, karena lewat saya sering pelayanan dan apapun itu di gereja, sering saya selalu menyanyi jadi WL (worship leader/pemimpin pujian), jadi membuat saya terbiasa tampil. Puji Tuhan, karena sering pelayanan di gereja itu sangat membantu saya dalam menyampaikan lagu-lagu,” kata Lin.
Baca Juga:
Bupati Kaimana-Papua Barat Beri Kuliah Umum Satuan Praja Utama IPDN-Kemendagri
Terakhir, dia mengaku mengagumi sosok Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir.
Lin berharap dia dapat mengikuti langkah Irjen Johnny.
Irjen Johnny Eddizon Isir merupakan putra asli Maybrat, Papua Barat. Dia merupakan Adhi Makayasa (lulusan terbaik) Akpol Tahun 1996.
Baca Juga:
Pengelolaan Ekosistem Magrove di Teluk Berau, Wakil Bupati Fakfak: Lestarikan Budaya Kerakera Mangrove
“Saya sangat terinspirasi, kemarin ditanya siapa tokoh Polri yang sangat menginspirasi mu, saya bilang Bapak Kapolda saya sendiri. Tidak (kenal), tapi saya baca-baca tulisan tentang beliau di internet toh, jaga-jaga kalau ditanya (saat seleksi Akpol),” demikian Barbalin Naomi Kubewa.
[Redaktur: Amanda Zebahor]