"Di pundak Saudara, para pengurus
yang baru, terpatri harapan besar untuk meneruskan tradisi ini," demikian Pj Gubernur Muhammad Musa'ad
Sementara, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Papua Barat Daya, Dr. Sellvyana Sangkek, SE., turut menghadiri pengukuhan KKMU tersebut.
Baca Juga:
"Refleksi 23 Tahun Otonomi Khusus Papua: Langkah Strategis Membangun Papua Barat Daya"
Kepada media Papua-Barat.WahanaNews.co, Sellvyana Sangkek mengatakan sebagai Kepala Kesbangpol, ia memiliki kehormatan besar untuk menyaksikan langsung betapa pentingnya peran organisasi sosial seperti Kerukunan Keluarga Maluku Utara dalam menjaga keutuhan sosial dan politik di wilayah Papua Barat Daya.
Pengurus Kerukunan Keluarga Maluku Utara (KKMU) wilayah Papua Barat Daya yang dikukuhkan Pj Gubernur Papua Barat Daya
Sambungnya, tugas yang diemban oleh organisasi ini sangatlah vital sebagai benteng pertahanan dalam memperkokoh nilai-nilai kebangsaan dan menjaga kerukunan di antara keberagaman yang ada.
Baca Juga:
Derap Pembangunan 23 Tahun Otonomi Khusus di Papua, Refleksi dan Capaian di Papua Barat Daya
"Para pengurus Kerukunan Keluarga Maluku Utara yang baru saja dilantik hari ini, membawa harapan baru bagi masyarakat yang mengandalkan dedikasi serta integritas saudara dalam memajukan Maluku Utara dan Papua Barat Daya secara keseluruhan," kata Sellvyana Sangkek.
Pengurus KKMU yang dilantik merupakan simbol dari perubahan yang diharapkan.
Saat ini sangat strategis untuk menjadi agen perubahan, untuk mengadvokasi kebaikan, dan tentunya, untuk mengimplementasikan program-program yang inovatif, yang tidak hanya akan memajukan Papua Barat Daya, tetapi juga akan menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di seluruh negeri.