Hal ini dilakukan bersama seluruh pemangku kepentingan, sekaligus dalam upaya untuk menjamin keamanan dan kelancaran operasional KKKS di daerah, sehingga diharapkan dapat menghasilkan penemuan lapangan migas baru dari hasil kegiatan eksplorasi migas yang bersifat “High Risk High Return”.
Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Mayor Jenderal TNI. Gabriel Lema, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada SKK Migas baik Deputi Dukungan Bisnis maupun SKK Migas di wilayah Papua dan Maluku, atas proses sinergi dan saling berkolaborasi di daerah.
Baca Juga:
PLN Bersama SKK Migas Gandeng University of Dundee Gelar Public Lecture, Kolaborasi Untuk Transisi Energi
Sehingga dapat memaknai dan mengimplementasikan kebijakan pemerintah pusat melalui penandatanganan kesepakatan PKS hari ini.
"Untuk menjawab tantangan di lapangan, perlu memaknai filosofi bahwa sesuatu pekerjaan yang baik tidak dimulai dengan instan, tetapi matang dalam berproses dan saling menyempurnakan, hingga proses hari ini dapat terjadi.", ungkap Gabriel Lema.
Pangdam XVIII/Kasuari juga menegaskan bahwa Perjanjian Kerja Sama (PKS) non keamanan inilah yang menjadi roh dari keamanan yang sejati, karena secara fisik tidak terlihat tetapi membangun kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca Juga:
PLN Bersama SKK Migas Gandeng University of Dundee Gelar Public Lecture, Kolaborasi untuk Transisi Energi
"Kita bersama terus mengupayakan peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik", ungkap Pangdam.
Panglima Kodam XVIII/Kasuari menambahkan bahwa dengan dukungan sinergi pembinaan teritorial ketahanan wilayah yang melibatkan masyarakat melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di setiap wilayah Korem dan Kodim, akan meminimalisir gangguan keamanan, sehingga citra positif investasi dalam mewujudkan kemandirian energi bangsa, dengan kelancaran operasional industri Hulu Migas di Papua Barat dan Papua Barat Daya akan terjaga.
Kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan penandatanganan kesepakatan Perjanjian Kerjasama (PKS) oleh Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Mayor Jenderal TNI Gabriel Lema, S.Sos yang didampingi Kepala SKK Migas Wilayah Papua & Maluku, Subagyo, dan ditutup dengan foto bersama. [hot]