"Saya mengajak kita semua untuk bersama-sama menjaga suasana yang kondusif, mendorong partisipasi masyarakat, serta mengedepankan etika dan integritas dalam setiap tahapan yang kita lalui," ujarnya.
Ia menekankan pentingnya peran Forkopimda dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban selama tahapan Pilkada berlangsung.
Baca Juga:
Mahkamah Agung Kabulkan Gugatan Abdul Faris Umlati, ARUS Terus Melaju
Kolaborasi dan koordinasi yang solid antara Pemerintah Daerah, aparat keamanan, dan seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan untuk mengantisipasi segala potensi permasalahan yang mungkin timbul.
"Mari kita bekerja sama dengan penuh tanggung jawab, menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, serta berkomitmen untuk mengedepankan kepentingan masyarakat di atas segalanya. Hanya dengan langkah bersama, kita dapat memastikan bahwa Pilkada di Provinsi Papua Barat Daya berjalan dengan aman, damai, dan sukses," imbaunya.
Pj Gubernur Mohammad Musa'ad menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Komisi Pemilihan Umum dan Kementerian Dalam Negeri atas kerja keras dan dedikasi dalam mempersiapkan pelaksanaan Pilkada.
Baca Juga:
Pencalonan Abdul Faris Umlati Jadi Gubernur Papua Barat Daya Dibatalkan KPU, Ini Kata Paslon ARUS
"Semoga segala upaya yang kita lakukan dapat menjadi kontribusi nyata bagi tercapainya Indonesia Emas 2045, dimana demokrasi yang sehat dan berkualitas menjadi fondasi bagi kemajuan bangsa," demikian Mohammad Musa'ad mengakhiri sambutan.
Turut Hadir Dalam Rapat Koordinasi Monitoring, Plh. Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum, Komisioner Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Ketua Komisi Pemilihan Umum Papua Barat Daya, Ketua Badan Pengawas Pemilu Papua Barat Daya, Pj. Sekretaris Daerah, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Pj. Bupati Sorong, Pj. Bupati Maybrat, Wadan Lantamal XIV, Wadan Pasmar 3 Sorong, Direktur Intel Polda Papua Barat, Asintel Pangkoarmada III, Kasi Intel Korem 181/PVT, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Papua Barat Daya, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Papua Barat Daya, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Sorong, Dantim Intelkam 181/PVT, dan Wadantim Intel XVIII/Kasuari.
