WahanaNews-Papua Barat | Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Barat mengadakan Dialog Kerukunan Intern umat beragama dan moderasi beragama tahun 2023, bertempat di Tampa Garam Beach and Resort, Selasa (21/2). Mengusung tema "Melalui dialog akan tercipta toleransi dan kerukunan umat beragama".
Kegiatan intern ini di ikuti ratusan umat Katolik utusan 6 Paroki Keuskupan Manokwari Sorong, Papua Barat Daya.
Baca Juga:
Kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional III Dilepas Penjabat Wali Kota Sorong
Enam Paroki itu adalah Paroki Kristus Raja Kampung Baru, Paroki Maria Bintang Laut Doom, Paroki Emaus HBM, Paroki Sto. Arnoldus Janssen Malanu, Paroki Sto. Petrus Remu dan Paroki Sto. Yohanes Pembaptis Klasaman Km 14 Sorong. Hadir juga WKRI DPD Cabang Sorong dan utusan mahasiswa Katolik STPAK Sto. Benediktus Kota Sorong.
Dialog Kerukunan Intern Umat Beragama dan Moderasi Beragama diawali Misa Kudus oleh RD. Adrianus Tuturop. Dalam khotbahnya mengajak umat untuk menyadari diri bahwa dialog sudah dimulai sejak berada dalam keluarga.
Para peserta dialog dari utusan 6 Paroki Keuskupan Manokwari Sorong, Papua Barat Daya. (Foto: Laurent/WahanaNews)
Baca Juga:
Uskup Keuskupan Manokwari Sorong Pimpin Misa Requiem Almarhum Pater Anton Tromp di Manokwari
"Kristus sebagai Kepala Gereja dan umat sebagai domba-domba-Nya yang dituntun kepada jalan keselamatan maka kita belajar dari Yesus Kristus sebagai Allah Sang Dialog sejati, maka umat Katolik juga perlu memberi contoh dialog yang baik.
Usai Misa Kudus, dilanjutkan pemaparan materi pertama disajikan Pastor Adrianus Tuturop dengan judul materi Pentingnya partisipasi Gereja sebagai Lembaga Keagamaan dalam Menjaga Toleransi demi tercapainya Kerukunan umat beragama, dipandu moderator Samuel Helyanan dari pukul 09.00-11.00 Wit.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan arahan dari Pembimas Kanwil Papua Barat Hugo Rizal, S.Si. Panitia pelaksana dialog memberikan kesempatan kepada Pemateri II Ketua FKUB Kabupaten Sorong menyajikan materi "Membangun Komunikasi dan Kebersamaan antar Umat Beragama di Provinsi Papua Barat, dengan moderator Ny. Matilda Ribo.