Wahananews-Papua Barat | Uskup Manokwari Sorong (KMS) Mgr. Hilarion Datus Lega. Pr Misa Bersama Umat Katolik Stasi Sto Paulus Kumurkek Paroki Sto Yosep Ayawasi Pada hari Minggu 30 Oktober 2022.
Turut hadir dalam Misa bersama tersebut Pastor Fredi Sabo Pr., Frater Paskalis Kosay, Asisten II Kabupaten Maybrat Egelbertus Turot SP. M. Si, Ferdinandus Taa. SH,MSI Theopilus Baru Amd. Kep., Ketua Dewan Stasi Zakarias Kocu Umat Paroki Sto Andreas Ayata Serta Umat Stasi Sto Paulus Kumurkek.
Baca Juga:
Kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional III Dilepas Penjabat Wali Kota Sorong
UsKup Manokwari Sorong Mgr. Hilarion Datus Lega mengatakan bahwa Kristus telah Mati untuk kita, maka kita adalah pengikut Kristus yang setia harus Wajib Beribadah serta Melakukan Karya Karya keselamatan dalam hidup kita Seperti St Paulus yang rela menyerahkan hidupnya demi Kristus dan rela berkorban nyawanya demi Kristus. Jadi kita adalah Milik Kristus untuk membangun persatuan serta kesatuan dalam hidup yang berumat dengan baik.
Setelah Misa bersama Uskup Manokwari Sorong melakukan Serah terima Jabatan dua Imam baru di Stasi Sto Paulus Kumurkek yaitu Pastor Fredi Sabo Pr dan Frater Paskalis Kosay yang di terima oleh Dewan Stasi setempat Zakarias Kocu, SE dan Bupati Maybrat yang di wakili oleh Asisten II Egelbertus Turot SP. M. Si.
Ketua dewan Stasi Zakarias Kocu, SE dalam sambutannya mengatakan selamat datang yang Mulia Uskup Manokwari Sorong serta menyerahkan Dua Iman Baru di Stasi kami, ini merupakan pergumulan panjang umat sehingga Tuhan mengutus dua iman ini melalui uskup menepatkan imam di Stasi atas izin Tuhan bersama Bunda Maria demi menopang pelayanan Kami.
Baca Juga:
Uskup Keuskupan Manokwari Sorong Pimpin Misa Requiem Almarhum Pater Anton Tromp di Manokwari
Asisten II Egelbertus Turot SP. M. Si Mewakili bupati Maybrat mengatakan permohonan maaf dari Bupati Kabupaten Maybrat Kepada Uskup Manokwari Sorong bersama umat di Stasi Sto Paulus Kumurkek, Bupati lagi mengantar Tim Pesparawi Katolik dari Maybrat Untuk Mengikuti Lomba Paduan Suara di NTT.
Lebih Lanjut Bupati berpesan bahwa penting kerja sama antara Pemerintah dan Gereja dalam menjalankan program - program Prioritas di Maybrat, Antara lain;
1.Penataan dan Pembagunan Wilayah Ibukota Pemerintahan di Kumurkek
2.Pemulangan Pengungsi serta Pembangunan di Wilayah Aifat Timur Raya
3.Pembangunan di wilayah terpencil di Mare Raya
