Wahananews-Papua Barat | Upaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang gencar mempromosikan peluang investasi usaha kelautan dan perikanan membuat iklim investasi tumbuh positif.
Yang terbaru, 8 investor dalam negeri menyampaikan minatnya menanamkan investasi senilai Rp156 miliar untuk mengembangkan industri perikanan di Indonesia timur.
Baca Juga:
KKP Sebut Aturan Ekspor Pasir Laut Rampung Maret 2024
Rencananya, mereka akan mengembangkan usaha di bidang budidaya udang, pengolahan ikan, dan pemasaran rumput laut.
"Alhamdulillah, 8 investor berminat untuk berinvestasi di sektor kelautan dan perikanan di wilayah Indonesia timur," terang Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Artati Widiarti melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (30/7/2022).
Artati mengungkapkan wilayah yang dilirik oleh investor tersebut meliputi Kabupaten Sumbawa dengan minat investasi budidaya udang senilai Rp80 miliar serta pengolahan tuna dan rajungan senilai Rp10 miliar.
Baca Juga:
Menteri KKP Ungkap Maling Ikan di Laut RI: Rumah di PIK Punya 80 Kapal
Kemudian pembangunan pabrik es senilai Rp500 juta dan pembangunan Unit Pengolahan Ikan (UPI) untuk produk ikan segar serta ikan beku senilai Rp45 miliar untuk Kabupaten Mimika.
Sementara untuk Kabupaten Flores Timur, investor berminat untuk investasi di UPI senilai Rp20 miliar dan juga pembangunan pabrik es senilai Rp500 juta.
"Tentu ini kabar baik dan pasti akan kami tindak lanjuti," sambungnya.