Wahananews-Papua Barat | PT PLN (Persero) melistriki Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Yatetkun di Distrik Ninati, Kabupaten Boven Digoel, Papua, dengan daya awal 147.000 VA.
Untuk menyetrum PLBN Yatetkun, PLN awalnya melakukan pembangunan jaringan listrik tegangan menengah (JTM) sepanjang 20,34 kms, penambahan 1 gardu serta pembangunan jaringan listrik tegangan rendah (JTR) guna menyalurkan listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel di Waropko.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
“Puji syukur PLN telah berhasil mengalirkan listrik untuk PLBN Yetetkun. Penyalaan ini merupakan wujud komitmen PLN untuk hadir melistriki hingga ujung negeri,” ucap Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Merauke, Abrar.
PLBN Yetetkun yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini ini, menjadi salah satu dari tiga PLBN yang beroperasi di Papua, selain PLBN Skouw dan PLBN Sota.
Abrar menjelaskan, jaringan listrik yang telah selesai dibangun pada Maret 2022 ini, diharapkan dapat berguna dan bermanfaat bagi kemajuan masyarakat di wilayah perbatasan.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
“Dengan dibangunnya jaringan kelistrikan pada wilayah PLBN Yetetkun, diharapkan menjadi pendorong kegiatan ekonomi di wilayah perbatasan serta kebutuhan akan listrik bagi warga sekitar dapat terpenuhi,” tambahnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen, Prasarana Strategis dan Bina Penataan Bangunan Wilayah I Provinsi Papua, Roni Rosaji mengapresiasi upaya PLN yang telah melistriki PLBN Yetetkun.
“Saya mewakili Kementerian PUPR, ingin menyampaikan terima kasih sekali proyek kami sudah dibantu penyambungan listriknya untuk mendukung salah satu tugas dari pemerintah untuk membangun infrastruktur di wilayah terluar, terdepan dari Indonesia, salah satunya adalah di perbatasan ini,” ujarnya.