PAPUA.WAHANANEWS.CO, Nabire - Gereja Kemah Injil (Kingmi) di Tanah Papua, Komisi Pemuda Jemaat Efata, Klasis Nabire, Koordinator Teluk Cenderawasih menggelar seminar sehari dengan menghadirkan sejumlah pemateri dari berbagai bidang. Kegiatan ini berlangsung di Gereja Efata, Karang Tumaritis, Nabire – Papua Tengah, Senin (18/8/2025).
Seminar tersebut menghadirkan empat materi pokok, di antaranya Staf Ahli III Gubernur Papua Tengah Bidang Pemerintahan, Politik, dan Hukum, Marthen Ukago, SE., M.Si yang membawakan tema “Pemuda Sebagai Terang Menyelidangi Kristus di Tengah Dunia.”
Selain itu, hadir pula pemateri lain dengan topik berbeda, yakni Pnt. Demas Giyai, A.Md.Kom dengan materi “Pemuda/Pemudi Bersatu, Bertumbuh, dan Berdampak”, Yeri Nawipa, S.T selaku Ketua Biro Klasis Nabire dengan tema “Mempersiapkan Diri dan Hati sebagai Generasi Muda dalam Pelayanan Pemuda di Era Perubahan”, Ev. Piter Anouw, S.PdK dengan tema “Pengaruh Lingkungan Pergaulan Buruk pada Kaum Muda Kingmi di Jemaat Efata Klasis Nabire”, serta tenaga kesehatan Ester Pakage, S.Kep yang menyampaikan materi “Generasi Muda Bebas IMS.”
Dalam sambutannya, Pdt. Piter Anouw, S.PdK selaku Pembina Komisi Pemuda Jemaat Efata mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi kesempatan berharga bagi generasi muda untuk memperoleh pengetahuan yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.
“Lima materi selama satu hari penuh diberikan cuma-cuma kepada kita demi kebaikan bersama. Apa pun yang kalian dapat, jadikan motivasi untuk hidup lebih baik,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya pemuda menjaga diri dari pergaulan buruk, khususnya isu seks bebas yang saat ini marak di Nabire.
“Saya berpesan, jangan terbawa arus seks bebas. Itu hanya merugikan diri kita dan hidup kita. Hati-hati dalam memilih teman hidup. Papua besar ini menanti kalian untuk berjuang dan berprestasi,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Naftali Pekei menyampaikan terima kasih kepada seluruh pemuda yang hadir serta para pemateri yang bersedia berbagi ilmu dan pengalaman.
Ia menuturkan bahwa setelah seminar ini, kegiatan akan dilanjutkan dengan rekreasi bersama di pantai.
“Kami sangat apresiasi pemateri-pemateri hebat yang sudah hadir. Melalui mereka kita dapat hal-hal baru yang berguna bagi kehidupan. Yang terpenting, kita harus saling mendukung dan bekerja sama untuk menjaga persatuan pemuda,” ungkap Naftali.
Seminar sehari ini diharapkan dapat memperkuat komitmen pemuda Kingmi Efata Nabire dalam menghidupi iman Kristiani, membangun karakter positif, serta menjadi generasi yang berdampak bagi gereja, masyarakat, dan daerah.
Baca Juga:
Yohanes Mote: "Selamat atas Kemenangan BTM–CK, Ini Kemenangan Rakyat Papua"
[Redaktur: Hotbert Purba]
