Sementara itu, Ustad Djajang, yang merupakan Guru di Pondok Pesantren Hidayatullah, berterimakasih terhadap Kodam Kasuari dengan adanya sosialisasi ini.
“Kami berterima kasih kepada Kodam, ini sangat luar biasa, mudah-mudahan apa yang disampaikan oleh dapat di terima dengan baik oleh para siswa dan bermanfaat untuk siswa kedepannya,” jelasnya.
Baca Juga:
Kodam Kasuari Gelar Apel Pasukan, Cek Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024
Sementara itu, Pangdam Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos., melalui program ini mengajak para pemuda lulusan Pesantren dan Sekolah Keagamaan lainnya yang ada di wilayah Papua Barat untuk bergabung menjadi Prajurit TNI AD, bersama-sama mengabdi kepada bangsa dan negara Indonesia.
“Inilah momen yang baik bagi para Pemuda lulusan Pesantren dan Sekolah Keagamaan lainnya yang ada di wilayah Papua Barat dapat mewujudkan cita-cita, menunjukkan kemampuan dan potensi yang dimiliki, serta bekal ilmu yang didapat untuk berkontribusi memajukan Indonesia di bidang Pertahanan”.
“Gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, daftarkan diri, mari bergabung dengan Tentara Nasional Indonesia sebagai Prajurit TNI Angkatan Darat, Garda Terdepan Bangsa untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” ajak Pangdam. [hot]