Papua-Barat.WahanaNews.co, Sorong - Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meyakini Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat mampu mencapai kemandirian ekonomi melalui Inovasi Layanan Kesehatan Hewan.
Hal ini sesuai dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Sorong dalam bidang peternakan.
Baca Juga:
Sebelas Desa Persiapan di Kutai Timur Masih Menunggu Keputusan Kemendagri
Adapun inovasi milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorong terkait layanan kesehatan hewan ternak dengan inovasi Alat Pengamanan Petugas Keswan (ALPEGAS).
Inovasi non-digital tersebut berbentuk penggunaan alat pengaman oleh petugas kesehatan hewan berupa safety spuit.
Alat tersebut diharapkan dapat meningkatkan target capaian pengobatan hewan ternak.
Baca Juga:
Pemprov DKI Jakarta Tunda Penyaluran Bansos Hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai
"Kami yakin inovasi ini sudah diinisiasi sedemikian baik sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau sesuai potensi dan karakteristik kabupaten sorong," ungkap Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo dalam keterangan tertulis dikutip Sabtu (21/10/2023).
Melalui inovasi inovasi Alat Pengamanan Petugas Keswan (ALPEGAS), bakal ada lebih banyak hewan ternak yang terselamatkan, sehingga populasinya semakin meningkat. Tidak hanya itu, kualitas hewan ternak di Kabupaten Sorong juga akan semakin membaik. Hal ini tentunya akan berdampak terhadap peningkatan permintaan hewan ternak asal kabupaten sorong di pasar lokal maupun nasional.
"Hewan ternak yang semakin berkualitas akan meningkatkan permintaan di pasaran, ini juga berdampak terhadap produk olahannya," ujarnya.