WahanaNews-Papua Barat | Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia memberikan bantuan pengering Pala (Kontener Cold Dryer-Solae Dryer) kepada Pemkab Fakfak, di Kampung Ubadari Distrik Kayauni, Selasa (21/02/2023).
Penyerahan tersebut ditandai dengan Dirjen Kemendes PDT, Eko Sriharyanto menyerahkan kunci kontener secara simbolis kepada Bupati Fakfak Untung Tamsil dan diserahkan kepada Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom untuk diteruskan kepada Kepala Kampung Ubadari.
Baca Juga:
Pameran "Torang Creative & Ecotourism Festival 2025, Bank Indonesia Fasilitasi Produk Pala Tomandin Fakfak Tampil di Papua Barat Daya
Dirjen Eko Sriharyanto menyampaikan bahwa Kemendes telah menyediahkan beberapa alat, dan ini merupakan kebanggaan bagi kita karena telah dibantu oleh beberapa donor.
"Ini menjadi kebanggaan kita karena potensi pala di Fakfak sangat bagus, dan menjadi icon masyarakat Fakfak. Kami juga sudah melakukan berbagai kegiatan, terutama bersama Pemerintah Daerah dan juga masyarakat petani lokal. Rupanya masyarakat disini tidak cukup ingin bisnis pala di nasional tetapi hingga internasional, semakian banyak ekspor semakin banyak uang masuk di Fakfak," kata Eko.
Ia juga mengapresiasi kepada green ekonomi group yang mampu menyakinkan masyarakat dan bekerjasama dengan baik.
Baca Juga:
Kampung Sum Wujudkan Program Pala Unggul, Tanam Pala di Koridor Ruas Jalan Teluk Patipi Fakfak
"Secara resmi kita menyatakan bahwa aset kontener ini diberikan kepada Pemerintah Daerah, untuk dikelola kepada masyarakat petani pala lokal," terang Dirjen PDT.
Bupati Untung Tamsil mengatakan, program ini merupakan kolaborasi Pemerintah Daerah dan Kementerian serta stakeholder yang ada.
"Pala merupakan jati diri kita orang Fakfak. Oleh sebab itu saat ini kami lagi berupaya terus dan berkelanjutan untuk memberikan dampak lebih baik terhadap kesejahteraan kita orang asli fakfak, kami juga melakukan program penanaman pohon pala kembali," imbuhnya.
Bupati Fakfak menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan dari kemendes, ini menjadi harapan untuk ada sebuah pemberdayaan bagi petani lokal dan hasil ini bisa lebih baik lagi.
"Alat ini lebih membantu untuk hasilnya bisa cepat dan lebih mudah. Tinggal kita atur kembali harga pala yang ada,"pungkasnya.
Ia minta barang bantuan di jaga baik dan manfaatkan. "Saya minta kadis Perkebunan laporkan siapa yang mengelola ini sehingga kami bisa melakukan pengawasan dan memberikan intruksi kepada distrik untuk membantu," pinta Bupati.
Kepada kepala kampung untuk dijaga bantuan ini dengan baik dan selalu melaporkan kepada kami baik Bupati dan Wakil Bupati. Ini semua agar dapat dimanfatkan untuk perekonomian kita di Fakfak khususnya Kampung Ubadari dan Distrik Kayauni, demikian Bupati Untung Tamsil. [frances/hot]
