WahanaNews-Papua Barat | Para gubernur atau perwakilan provinsi seluruh Tanah Air hadir mengikuti prosesi penyatuan tanah dan air secara simbolis bersama Presiden RI Joko Widodo di Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Senin (14/03/2022).
Sejumlah gubernur menyampaikan kesan dan harapannya terhadap pembangunan IKN.
Baca Juga:
Pembangunan Dipercepat, IKN Siap Jadi Ibu Kota Politik pada 2028
Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor mewakili seluruh lapisan masyarakat di Kalimantan Timur mendukung penuh pembangunan IKN di daerah tersebut.
Isran menyebut, keberadaan IKN di wilayahnya akan berdampak luas dari segi pemerataan dan keadilan pembangunan di Tanah Air.
“Saya kira tadi akan berdampak luas dari segi pemerataan dan keadilan pembangunan di seluruh nusantara ini. Karena kalau kita tarik garis silang begini maka ibu kota ini berada pada titik silang itu. Jadi dampak semuanya apakah itu ekonomi, pembangunan, dan segala kesejahteraan masyarakat akan mengikutinya secara otomatis,” ucap Isran.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Alokasikan Rp 48,8 Triliun untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
Juga Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Laiskodat berharap agar pembangunan ibu kota baru tersebut dapat menciptakan pemerataan ekonomi di seluruh Indonesia.
“Bagi Nusa Tenggara Timur ini sesuatu yang baik karena kami lihat bahwa pemerataan ekonomi itu dapat dilakukan sehingga ibu kota baru yang akan ada ini memberikan pertumbuhan baru bagi kawasan, baik di Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, bahkan Papua,” ucap Viktor.
Sementara, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan juga turut mendukung pembangunan IKN tersebut. Dominggus menuturkan bahwa untuk menuju lokasi IKN memerlukan waktu yang jauh lebih singkat sehingga dapat mempermudah urusan penyelenggaraan pemerintahan.