Papua-Barat.WahanaNews.co, Kota Sorong - Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota Sorong Petronela Kambuaya dan Hermanto Suaib lakukan ramah tamah sekaligus pelantikan Tim Posko Pemenangan PAHAM tingkat kelurahan bertempat di Surya, Kampung Baru, Rabu (9/10/24).
Pelantikan Tim Posko Pemenangan PAHAM di wilayah Kampung Baru dan Rufei, turut dihadiri Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Papua Barat Daya, Lambert Jitmau.
Baca Juga:
Bawaslu Kota Sorong Sinergitas dengan Media, Pengawasan Tahapan Pilkada Serentak 2024
"Sesudah pelantikan beberapa Posko, Saya akan cek kembali nanti untuk lakukan konsolidasi antar posko," kata Petronela didampingi Hermanto Suaib.
Para simpatisan yang bersedia untuk rumahnya digunakan sebagai posko tim kemenangan, pihaknya akan membantu menyediakan akomodasi untuk pertemuan.
"Bapak/Ibu yang bersedia rumahnya sebagai posko. Kita siap berkoordinasi," pungkasnya.
Baca Juga:
Serap Aspirasi Warga Bersama Tim, Petronela Sambangi Beberapa Pulau di Distrik Sorong Kepulauan
Berfoto usai Pelantikan Tim Posko Pemenangan PAHAM di wilayah Kampung Baru. (Foto: WahanaNews/Hotbert Purba)
Sementara, Hermanto Suaib mengatakan pasangannya sebagai Calon Wali Kota Sorong Petronela Kambuaya adalah sosok pemimpin yang diidolakan, ia berangkat dari seorang tenaga pengajar menjadi anggota DPRD dan Ketua DPRD Kota Sorong.
"Jadi ibu Petronela adalah contoh pemimpin yang berintegritas dan sudah teruji," ujar Hermanto Suaib.
Hermanto Suaib, mantan Rektor Universitas Muhammadiyah (UNAMIN) Sorong ini menyampaikan sesuai visi misi PAHAM, pihaknya mengatakan akan menyiapkan regulasi pendidikan yang berkesinambungan di Papua atau program pendidikan yang berkelanjutan.
"Tidak mungkin kita maju kalau tidak ditunjang dengan pendidikan, jadi kita harus memilih pemimpin yang punya kapasitas pemimpin yang tidak belajar lagi, yang pasti sudah berpengalaman," ucap Hermanto Suaib.
Jadi semua itu ada pada kami, "Pasangan Petronela Kambuaya dan Hermanto Suaib dengan pilihan nomor 1," demikian Calon Wakil Wali Kota Sorong Hermanto Suaib.
[Redaktur: Amanda Zebahor]