Wahananews-Papua Barat | Bertempat di Pura Agung Nirartha Loka kelurahan danaweria Fakfak Tengah, warga umat Hindu yang berada di kabupaten Fakfak menyambut pelaksanaan Hari Raya Nyepi tahun baru saka 1944 tahun 2022.
Menurut Ketua Parisada Hindu dharma Indonesia Kabupaten Fakfak I Putu Wartama, Sst menyampaikan berlangsungnya perayaan hari ini dinamakan hari raya PENGERUPUKAN (sehari sebelum perayaan hari raya nyepi) atau tawur kesanga yang menurut kepercayaan umat Hindu merupakan pemberian sesajen atau tawur (bayar) suguhan sesajen kepada para mahluk yang berada dibawah dari alam manusia.
Baca Juga:
Menteri PMK Hadiri Tawur Agung Kesanga di Candi Prambanan Yogyakarta
Hal ini bertujuan untuk agar para mahluk halus tidak mengganggu perayaan catur brata penyepian /puasa yang akan dilaksanakan esokan harinya, kata I Putu Wartama, Rabu (02/03/2022).
Pada saat perayaan hari raya nyepi keesokan harinya akan dilaksanakan Hari Raya Nyepi dengan melaksanakan catur brata penyepian
Adapun berbagai makna dari catur berata penyepian adalah sebagai berikut:
Baca Juga:
Langgar Aturan Nyepi di Bali, Polisi Tahan 2 WN Polandia
1. Amati Geni
Geni dalam bahasa Bali mengandung makna api. Dengan kata lain, amati geni artinya tidak menyalakan api atau lampu dan tidak boleh mengobarkan hawa nafsu.
2. Amati Karya