WahanaNews-Papua Barat | Tepatnya hari Rabu kemarin (10 Mei 2023) telah diadakan misa requiem untuk mendoakan almarhum Pater Anton Tromp, OSA di Aula Navis SMA Katolik Villanova Manokwari, Papua Barat.
Perayaan misa requiem ini dipimpin langsung Uskup Hilarion Datus Lega, selaku Uskup Keuskupan Manokwari Sorong.
Baca Juga:
Kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional III Dilepas Penjabat Wali Kota Sorong
Dalam kotbahnya Uskup Hilarion menyampaikan refleksi pengalamannya dalam perjumpaannya dengan Pater Tromp.
Menurut Uskup Hilarion, Tromp adalah seorang tokoh pendidikan dan hal itu dibuktikan oleh Pater Tromp dalam tiga hal penting.
Pertama, "ketika pada tahun 2005 saya mendirikan Seminari dan saya memanggil Tromp untuk menanyakan kepadanya nama apa yang dapat berikan pada sekolah seminari ini dan setelah kami berdiskusi, kami putuskan nama sekolah tersebut Seminari Petrus Van Diepen," ungkap Uskup Hilarion.
Baca Juga:
Dialog Kerukunan Intern Umat Beragama dan Moderasi Beragama Digelar di Kota Sorong
Kedua, "Waktu hendak memulai seminari saya kembali menanyakan kepada Tromp, apakah Pater bersedia menjadi Rektor Seminari dan Pater Tromp mengatakan kepada saya bahwa dirinya bersedia," tuturnya.
Ketiga, "Pada tahun 2010 Pater Tromp menginformasikan kepada saya bahwa Ordo Santo Agustinus ingin mendirikan SMA Katolik Villanova di Manokwari dan hal itu terwujud," kata Uskup Hilarion Datus Lega.
Misa requiem yang dihadiri segenap umat beriman, para Imam OSA, Projo, SVD, Biarawan, dan Biarawati. (Foto: H.Lobya)
Perayaan misa requiem ini dihadiri segenap umat beriman, para Imam OSA, Projo, SVD, Biarawan, dan Biarawati. Perayaan misa ini diakhiri dengan pemberkatan jenazah dan berkat penutup.
Kemudian acara perkabungan ini dilanjutkan dengan beberapa sambutan, serta perarakan membawa jenazah Pater Tromp oleh ribuan umat Allah ke peristirahatan terakhir dari Susweni ke Lingkungan SMP Katolik Villanova Maripi.
Jenazah Pater Tromp terlebih dahulu disemayamkan dalam gereja Katolik Salvator Maripi untuk perhormatan terakhir oleh umat serta didoakan sebelum dimakamkan. Doa pemakaman dipimpin oleh Pater Paul Troba, OSA.
Alamarhum Pater Anton Bartolomeus Maria Tromp, OSA. (Foto: ist)
Untuk diketahui, Pater Anton Bartolomeus Maria Tromp, OSA adalah salah satu pastor misionaris Augustin (OSA) yang berasal dari negara Kincir Angin-Netherland (Belanda).
Beliau dilahirkan di Haarlem, Sparrenstraat, 20 Maret 1945 dari pasangan Bartolomeus Geradus Tromp (Ayah) dan Dina Cornelia Koks (ibu).
Pater Anton dan Tromp panggilan akrabnya adalah anak pertama dari sembilan bersaudara, diantaranya 6 laki-laki dan 3 perempuan.
Rupanya, dia adalah merupakan anggota team (kesebelasan) sepak bola dari Haarlem. Bartolomeus (ayah-nya) adalah seorang pedagang yang miliki toko. Dina (Ibunya) adalah seorang ibu rumah tangga yang dalam kesahariannya mengurus pekerjaan rumah, layaknya para ibu rumah tangga lainnya.
P. Tromp, memulai pendidikannya dari Taman Kanak-Kanak (TK) di St. Liduina Haarlem (1950). Tahun 1957 ia menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar/Sederajat di St. Petrus Canisus, Timorstraat, Haarlem Pius X, Reviusstr.
Pada tahun 1962 ia menamatkan studinya dari SLTA di Mendelcollege (HBS-A), Haarlem. Sesudah menyelesaikan studinya di SLTA, ia mengikuti kursus seminar bahasa Latin dan Yunani di Triniteitslyceum Haarlam, (1962-1963), NUFFIC di TU Eindhoven (1962-1963).
Pada tanggal 31 Agustus 1963 sesudah menyelesaikan kursus bahasa Latin dan Yunani di Haarlam, P. Tromp masuk biara Novisiat Augustin di Witmarsum, dan menerima kaul pertamanya pada tanggal 10 September 1964 di biara Novisiat.
Tiga tahun berikut, tepatnya tanggal 29 Oktober 1967 di Nijmegen ia menerima Kaul Kekal untuk hidup sebagai seorang biarawan Augustin (OSA) secara penuh.
Kemudian ditahbisakan menjadi imam pada tanggal 07 Desember 1969. Sesudah pentahbisannya P. Tromp mengikuti kursus memisa-Kursus di Roterdam dan Tropenkursus (bahasa Indonesia) di Tropen Institut Amsterdam (1969).
Rupanya secara tidak langsung P. Anton Tromp telah dipersiapkan untuk menjadi misionaris di Asia Tenggara, tepanya di Indonesia (Papua).
Dengan terus belajar dan mengikuti berbagai kursus, akhirnya P. Anton Tromp, OSA di berangkatkan dari Negeri Belanda menuju Jakarta.
Tepat tanggal 20 Januari 1970 P. Tromp tiba dengan selamat di Batavia (Jakarta) dan melanjutkan perjalanan misinya menuju Papua tepatnya di wilayah kepala burung (Manokwari).
Dan ditugaskan menjadi pastor Pembantu St. Yohanes di Bintuni (1970-1973).
Tugas pelayanan sebagai misionaris di Paroki Bintuni dijalaninya selama tiga tahun, karena ia harus diberangkatkan ke Filipina untuk mengambil studi pastoral sosiologi selama 2 tahun.
Sekembalinya dari studi di Filipina (1975), P. Tromp kembali ditugaskan untuk menjadi Delsos Keuskupan Manokwari Sorong dan Ketua Yayasan Sosial Augustinus (1975-1987).
Menjadi pembina SMU YPPK Augustinus-Sorong (1975-1995), Kepala Kantor Keuskupan Manokwari Sorong (1987-1995), Vikjen atau wakil uskup Manokwari-Sorong (1987-1995), dipercayakan sebagai Administrator Diosesan Keuskupan Manokwari Sorong (1988) dan PJS Paroki Kristus Raja Sorong (1994-1995) serta masih banyak tugas-tugas lain yang diembanya baik dalam lingkungan Keuskupan maupun dalam Regio Ordo Santo Augustinus. [H.Lobya/hot]