Wienarno menambahkan, keterlibatan aktif sahabat jurnalis dalam kegiatan UKW dan sosialisasi industri hulu migas, dapat memperkaya wawasan dalam memahami dinamika sektor hulu migas, baik tantangan, peluang serta aspek keselamatan dan keberlanjutan yang menjadi perhatian utama kami, agar sahabat jurnalis Pamalu dapat menjadi roda penggerak informasi dalam mendukung peningkatan energi nasional", terang Koordinator Dept. Operasi Pamalu.
Turut hadir bersama Wienarno yakni Koordinator Dept. Forkom SKK Migas Pamalu, Otniel Wafom dan tim Forkom Pamalu., Field Manager KKKS Pertamina EP Zona 14 Papua Field, Ardi dan tim., Arar Superintendent KKKS Petrogas (Basin) Ltd., Muhammad Emiral Husein dan tim., Field Operation Superintendent KKKS MontD'Or Salawati Ltd., David Samson.
Baca Juga:
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Gubernur Papua Barat Daya yang diwakili oleh Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian, Irma Iriani Sulaiman. S.Sos.,MM.,
Irma Iriani Sulaiman menyampaikan terima kasih kepada SKK Migas-KKKS yang telah berkolaborasi bersama PWI Papua Barat Daya untuk melakukan UKW kepada Jurnalis.
"Harapan kami, kemampuan penulisan berita dalam penyampaian informasi secara benar dan menarik menjadi meningkat setelah UKW, sehingga pemberitaan yang dihasilkan berisi informatif, menarik pembaca, dan membantu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan di provinsi PBD yang kita cintai", kata Irma.
Baca Juga:
Pj Gubernur Papua Tengah Buka UKW Perdana di Nabire
Aat Surya Safaat mengingatkan rekan – rekan wartawan yang telah mengikuti UKW untuk tetap menjaga etika yang aktif mengunakan media sosial.
“Tidak salah bila, kita aktif di media sosial. Tapi harus diingat ada etikanya, yang pertama jangan sampai postingan itu menyinggung perasan orang lain, yang kedua, jangan menyudutkan orang lain, yang ketiga jangan mengadu domba, yang keempat jangan mengkambinghitamkan dan yang paling utama jangan menulis ketika kita sedang marah, “kata Aat Surya Safaat saat menutup pelaksanaan UKW, Minggu (19/10/2025).
Sebagai wartawan di era digital, kata dia, wartawan dituntut harus cepat, kreatif, inovatif, mengembangkan relasi dan jejaring, serta memiliki banyak gagasan yang baru. Dan perlu diingat bahwa setiap orang pada dasarnya, ingin dihargai, punya kebanggaan dan ingin punya privasi.