Papua-Barat.WahanaNews.co, Sorong - DPD Projo se-Tanah Papua ikut menanggapi serius, pernyataan elit PDIP yang dianggap mendiskreditkan Presiden Joko Widodo, seusai kalah pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Demikian disampaikan Ketua Projo Provinsi Papua Barat Daya, Donal Heipon Renato dalam keterangan di Sorong, Selasa 7 Mei 2024.
Baca Juga:
Relawan Projo: Budi Arie Pejuang Garis Depan Berantas Judi Online
Mewakili Projo se-Tanah Papua, Heipon mengatakan tak seharusnya elite PDIP terus-menerus mengeluarkan pernyataan yang mendiskreditkan Joko Widodo.
"Seharusnya elit-elit PDIP bisa introspeksi, jangan terus menyerang Pak Jokowi, kan Pilpres sudah selesai, putusan MK (Mahkamah Konstitusi) sudah ada, itu final dan mengikat,” kata Heipon.
Menurut Heipon, pernyataan yang dikeluarkan elit PDIP, akan membuat persepsi seakan-akan Jokowi yang membuat jagoan PDIP kalah di Pilpres 2024.
Baca Juga:
Rencana Pemindahan PLTG Idanoi, Projo ke Bupati Nias Utara: Jangan Berdiri di Atas Kepentingan PLN!
“Pak Jokowi kan tidak buat apa-apa, terus itu hanya persepsi yang mereka miliki. Sehingga, seakan-seakan Pak Jokowi yang membuat mereka kalah, padahal kan semua sudah selesai," ucapnya.
Heipon pun mengingatkan elit PDIP untuk tidak melakukan kesalahan yang kedua kalinya yang berakibat fatal pada Pilkada Serentak November 2024.
"Jangan sampai ketika Pak Jokowi didiskreditkan oleh elit-elit PDIP maka akan berpengaruh terhadap Pilkada serentak nanti,” tambahnya.