WahanaNews-Papua Barat | Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri.
Rakornas dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo yang berlangsung di Sentul International Convention Centre (SICC) Bogor mengusung tema ‘Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi’, Selasa (17/1/2023).
Baca Juga:
20 Oktober 2024: Melihat Nasib Konsumen Pasca Pemerintahan 'Man Of Contradictions'
Presiden Jokowi memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah dan anggota Forkopimda mengenai kebijakan pemerintah pusat dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi.
Presiden RI Joko Widodo juga meminta para gubernur, bupati, dan wali kota bersama-sama dengan Bank Indonesia (BI) untuk terus memantau harga barang dan jasa yang ada di lapangan sehingga dapat mendeteksi sedini mungkin gejolak harga yang ada.
“Ini tolong bupati, wali kota, gubernur sering-sering masuk pasar. Cek betul di lapangan, apakah data yang diberikan itu sesuai dengan fakta-fakta di lapangan,” ujarnya.
Baca Juga:
HUT ke-79 TNI, Ini Pesan Presiden Jokowi ke Prajurit Indonesia
Presiden meminta para gubernur, bupati, dan wali kota untuk bekerja secara detail dalam memantau pergerakan harga, utamanya harga bahan pokok.
Sementara Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menuturkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama kementerian dan lembaga terkait telah melakukan berbagai langkah, yakni rapat koordinasi rutin setiap minggunya.
Rapat koordinasi rutin tersebut dilakukan sebagai upaya menentukan langkah dalam menangani inflasi di setiap daerah seluruh Indonesia yang dilakukan sejak Oktober 2022 lalu.
Tito menuturkan, perekonomian daerah menunjukkan peningkatan positif berkat kolaborasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.
“Berkat arahan Bapak Presiden serta kolaborasi instansi pusat dan pemerintah daerah dilaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi secara nasional terus menunjukkan angka positif yang berdasarkan laporan BPS kuartal ketiga tahun 2022 mencapai angka 5,72 persen,” papar Tito dalam laporan pembukanya.
Dia menegaskan, Indonesia berhasil mengendalikan tingkat inflasi nasional yang ditandai dengan turunnya angka di beberapa bulan terakhir pada 2022 lalu.
Berdasarkan data yang ia peroleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Tito menyebut adanya penurunan angka inflasi sejak bulan September hingga November.
Kendati demikian, kata dia, terjadi kenaikan angka inflasi di bulan Desember 2022. Kenaikan tersebut disinyalir karena perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2023.
Tingkat inflasi juga terkendali dengan baik sesuai dengan sesuai dengan data pusat statistik September 2022 5,95 persen. Kemudian pada Oktober 2022 turun menjadi 5,71 persen dan November 2022 turun sebesar 5,42 persen,” katanya.
“Terakhir bulan Desember terjadi kenaikan sedikit 5,51 persen karena adanya pola di mana yang bersifat musiman karena adanya Hari Raya Natal dan perayaan tahun baru,” demikian Mendagri Tito Karnavian.
Pada Rakornas kali ini, sebanyak 4.551 undangan dan peserta dari pemerintah pusat hingga daerah mengikuti Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda 2023. [hot]