Kami pengurus dan anggota sepakat untuk merayakan Hut RI di tahun 2023 dengan upacara bersama dilakukan di Pulau Kei-Kei, tempat sejarah pertama orang tua-tua atau moyang dari Kei menginjakkan kaki di Fakfak.
Direncanakan akan melibatkan kurang lebih 300 sampai 500 orang dan tetap terbuka untuk umum bagi siapa saja, yang ingin ambil bagian dalam kegiatan.
Baca Juga:
Rayakan Kemerdekaan RI di Pedalaman Papua
Dengan harapan tetap tertib dan jaga keamanan. Semoga kegiatan ini bisa menjadi pembangkit rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, teristimewa penghormatan bagi para orang tua-tua dan pendahulu yang telah berjuang untuk merebut kemerdekaan yang dapat dirasakan dan dinikmati saat ini sebagai penerus anak bangsa.
Menurut Martinus, kegiatan ini tak terlepas dari penghormatan yang tertinggi bagi orang tua-tua Kei yang tentunya juga telah ambil bagian dalam proses kemerdekaan NKRI yang kini telah menjadi tulang belulang dan Patut diberikan penghargaan dan penghormatan.
"Semoga kita anak cucu dan cece yang masih ada dapat memupuk rasa penghormatan dengan tetap ambil bagian dalam setiap momen kenegaraan teristimewa dalam memeriahkan dan melakukan hal yang baik dalam Hut Ke-78 RI di tahun 2023 ini," Martinus Fauwowan mengakhiri. [hotbert purba]