Di sinilah peran Purna Paskibraka menjadi sangat penting. Organisasi ini bukan hanya wadah nostalgia atau kebanggaan masa lalu, tetapi harus menjadi ruang bagi anggotanya untuk terus berkembang, belajar, dan berkontribusi.
Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Papua Barat Daya menggelar Musyawarah I Tahun 2024, dilangsungkan di Aula SUPM, jalan Ahmad yani, Kota Sorong, Sabtu 23 November 2024.
Baca Juga:
Derap Pembangunan 23 Tahun Otonomi Khusus di Papua, Refleksi dan Capaian di Papua Barat Daya
Sellvyana Sangkek memberi arahan dan pesan sebagai bahan refleksi dan motivasi, yaitu;
1. Jaga dan Perkuat Solidaritas Organisasi.
Sebuah organisasi akan kuat apabila anggotanya solid, saling mendukung, dan memiliki visi yang sama.
Baca Juga:
Derap Pembangunan 23 Tahun Otsus di Papua, Refleksi dan Capaian di Papua Barat Daya
"Musyawarah ini adalah tempat untuk mempererat hubungan antar anggota, menyelaraskan tujuan, dan memastikan bahwa semua elemen organisasi bekerja dengan semangat kebersamaan,"
2. Fokus pada Program yang Memberikan Dampak Nyata.
Program kerja yang dirancang harus relevan dengan kebutuhan zaman dan kondisi masyarakat. Misalnya, kegiatan pengembangan keterampilan, pelatihan kepemimpinan, hingga program pengabdian masyarakat yang memberdayakan komunitas lokal. Jangan hanya menciptakan program yang bersifat seremonial, tetapi fokuslah pada program yang berkelanjutan.
