Wahananews-Papua Barat | Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaui PT PLN (Persero) menggandeng Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mempercepat target Desa Berlistrik, khususnya di wilayah Provinsi Papua.
Dalam melistriki wilayah pedalaman di Papua yang penuh tantangan, peran TNI menjadi sangat krusial.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengapresiasi kerja sama ini agar target melistriki semua wilayah di Indonesia bisa terwujud. Target ini merupakan amanat penting dari Presiden RI Joko Widodo di mana TNI sangat bangga bisa dilibatkan.
"Kami pastikan TNI akan membantu dengan sepenuh hati dan maksimal dalam memberikan akses listrik kepada seluruh masyarakat," ujar Andhika dalam Rapat Kordinasi Kelistrikan Papua di Markas Besar (Mabes) TNI, Rabu (14/12).
Pada kesempatan yang sama, Menteri ESDM Arifin Tasrif tak menampik bahwa salah satu tantangan terbesar melistriki wilayah pedalaman Papua adalah medan jangkauan yang sulit dan juga kultur sosial masyarakat.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Dari proses persiapan dan tinjauan kami memang ini tidak gampang, maka memang kami memerlukan dukungan penuh dari TNI untuk bisa menyelesaikan apa yang menjadi pesan Presiden dalam penyaluran listrik di daerah remote," ujar Arifin.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan langkah bersama dalam memberikan akses yang andal bagi masyarakat pedalaman merupakan amanat undang undang dan juga misi utama Presiden RI Joko Widodo.
Ia menilai, untuk menyelesaikan tugas ini, PLN perlu dukungan dari TNI.