Papua-Barat.WahanaNews.co, Kota Sorong - Konferensi Cabang (Konfercab) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-XV Cabang Sorong dilangsungkan di Aula IAIN Kota Sorong, pada Jumat 27 September 2024.
Konferensi Cabang (Konfercab) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-XV Cabang Sorong turut dihadiri Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Papua Barat Daya, Dr. Sellvyana Sangkek, SE.,M. Si yang didaulat memberi sambutan.
Baca Juga:
Jokowi Apresiasi Optimisme HMI dan KOHATI untuk Masa Depan Indonesia
Dalam sambutannya, Sellvyana Sangkek menyampaikan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai salah satu organisasi mahasiswa tertua di Indonesia memiliki peran penting dalam sejarah pembangunan bangsa.
Kata dia, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai wadah pengembangan intelektual, spiritual, dan kepemimpinan mahasiswa.
HMI selalu menjadi pilar utama dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Baca Juga:
Tolak Kenaikkan BBM, HMI Sikka Gelar Aksi Demo Sampaikan 4 Tuntutan
"Saya merasa terhormat dan bersyukur dapat hadir, serta menyampaikan sambutan pada acara yang penting ini," ujar Sellvyana Sangkek.
Sambungnya, Konferensi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sorong ini menjadi momentum penting untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan zaman.
Konferensi Cabang Ke-XV Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sorong yang dilangsungkan di Aula IAIN Kota Sorong. (Foto: WahanaNews/Istimewa)
"Tantangan yang kita hadapi semakin kompleks, baik di tingkat nasional maupun daerah, terutama di Papua Barat Daya," ucapnya.
Dalam konteks otonomi khusus dan dinamika sosial-politik yang berkembang, ia mengajak seluruh kader HMI untuk terus mengambil peran strategis dalam menjaga persatuan, mengedepankan dialog, dan berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah.
"Saya sangat mengapresiasi tema besar yang diusung pada konferensi ini. Tema ini menggarisbawahi semangat keberlanjutan perjuangan HMI dalam menciptakan generasi muda yang tangguh, berintegritas, dan mampu menghadapi tantangan zaman, dengan tetap memegang teguh nilai-nilai Islam yang moderat serta nasionalisme yang kuat," imbuhnya.
Peran generasi muda, terutama mahasiswa, sangat krusial dalam mempersiapkan masa depan bangsa.
Indonesia Emas 2045 bukan hanya cita-cita, tetapi sebuah visi yang perlu diwujudkan melalui kerja keras, inovasi, dan partisipasi aktif.
Ia berharap HMI Cabang Sorong dapat menjadi motor penggerak perubahan sosial di Papua Barat Daya, menjadi agen-agen perubahan yang mampu menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam harmoni dan keberagaman.
"Saya ucapkan selamat melaksanakan konferensi, semoga acara ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang strategis, serta memilih pemimpin HMI Cabang Sorong yang mampu membawa organisasi ini menuju kemajuan yang lebih baik," Sellvyana Sangkek mengakhiri.
[Redaktur: Amanda Zebahor]