5. sebagian wilayah Jawa Tengah,
6. sebagian wilayah Jawa Timur,
Baca Juga:
BMKG: Suhu Global 2024 Tembus Batas Krisis, Sinyal Nyata Darurat Iklim
7. sebagian wilayah Kalimantan Barat, dan
8. sebagian wilayah Sulawesi Tengah.
Selain itu, Kepala BMKG juga mengungkapkan potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia.
Baca Juga:
Musim Kemarau Diwarnai Dua Bibit Siklon Tropis yang Kepung Indonesia
Pada periode 8 hingga 14 Oktober 2022 gelombang tinggi 1,5 hingga 4 meter berpotensi terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano – Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatra, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten hingga Jawa Timur, Selat Bali – Lombok – Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, perairan selatan Bali hingga Pulau Sumba, Samudra Hindia selatan Banten hingga Pulau Sumba, dan Laut Natuna.
Lebih lanjut, Dwikorita meminta pihak-pihak terkait untuk melakukan persiapan dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem, antara lain:
1. Memastikan kapasitas infrastruktur dan sistem tata kelola sumber daya air siap untuk mengantisipasi peningkatan curah hujan.