WahanaNews-Papua Barat | Stok persediaan BBM di Fuel Terminal Pertamina Fakfak aman dan terkendali hingga 60 hari ke depan termasuk di dalamnya untuk kebutuhan BBM pada Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
Hal ini disampaikan Manager Fuel Terminal Pertamina Fakfak, Mas Tri kepada Papua Barat.WahanaNews.co, Kamis (23/2/23) saat disambangi di ruang kerjanya di Fakfak.
Baca Juga:
Komisi II DPRD Kota Sorong Lakukan Kunker Ke Depo Pertamina dan PLN UP3 Sorong
Ia menjelaskan terkait ketahanan stok BBM di posisi tanggal 23 Februari 2023, secara keseluruhan dia katakan aman.
Ada pertamax 23 hari ke depan, Kerosin 14 hari ke depan, juga akan di tambahah untuk 20 hari ke depan. Sementara untuk Bio-Solar ketahanan hingga 21 hari ke depan dan Pertalite masih bertahan 21 hari ke depan.
Lebih lanjut, Mas Tri menyampaikan untuk menjaga kestabilan kondisi stok ketahanan BBM di Fuel Terminal Fakfak senantiasa di kordinasikan dengan pihak agen agar distribusi aman untuk suplay berikut.
Baca Juga:
Menteri ESDM: Subsidi BBM Bisa Capai Rp 339 T Tahun Ini
Untuk lembaga penyalur resmi di Kabupaten Fakfak, kuota di bagi sesuai ketahan stok, ujar Mas Tri.
Ditanya terkait pemasaran eceran dengan menggunakan botol dan alat yang tidak resmi, Ia menepis dan tidak memberiikan keterangan. Itu ranah institusi lain, terangnya.
Pantauan Wahananews di seputar kota Fakfak, aktivitas masaarakat pengguna BBM berjalan lancar aman terkendali.
