PAPUA-BARAT.WAHANANEWS.CO, Fakfak - Pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Barisan Merah Putih Republik Indonesia Kabupaten Fakfak periode 2025-2030 digelar, bertempat di Gedung Aula Santo Yosep, Kamis 4 Desember 2025.
Wakil Bupati Fakfak mewakili Pemerintah Kabupaten Fakfak menegaskan pentingnya menjaga persatuan, keamanan, dan kedamaian di tengah dinamika sosial yang terus berkembang.
Baca Juga:
Politeknik Negeri Fakfak Kembangkan Mesin Es Balok Ramah Lingkungan, Dongkrak Produktivitas Nelayan Pesisir
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Fakfak dalam pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Barisan Merah Putih Republik Indonesia Kabupaten Fakfak.
Wakil Bupati Fakfak, Drs. Donatus Nimbitkendik, MT dalam membacakan sambutan Bupati, menegaskan hadirnya Barisan Merah Putih hadir di Fakfak bukan sekadar sebagi organisasi, tetapi merupakan gerakan moral kebangsaan yang meneguhkan komitmen kita dalam menjaga persatuan, keamanan dan kedamaian di Bumi Mbaham Matta.
Prosesi Pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Barisan Merah Putih Republik Indonesia Kabupaten Fakfak periode 2025-2030 . (Foto: WAHANANEWS/Frances)
Baca Juga:
Siaga Polres Fakfak, Antisipasi Gangguan Kamtibmas Jelang 1 Desember
“Barisan Merah Putih hadir sebagai peneguh nilai kebangsaan Merah Putih yang adalah simbol keberanian dan kesucian, Barisan Merah Putih hadir untuk memastikan untuk memastikan nilai-nilai itu harus hidup dalam hati masyarakat terutama di tengah perkembangan zaman, dalam meningkatnya nilai dinamika sosial yang sering menguji persatuan kita” tegas Wakil Bupati.
Wakil Bupati menyampaikan lima pesan kepada pengurus Barisan Merah Putih periode 2025-2030 yang dilantik, untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas); Menolak segala bentuk provokasi, intoleransi, dan konflik sosial; Memperkuat semangat gotong royong; Menjadi mitra strategis pemerintah dalam penyampaian informasi yang benar; dan Menjadi pelopor nasionalisme yang cerdas dan santun
Menghadapi agenda pembangunan dan dinamika sosial-politik ke depan, pemerintah daerah membutuhkan sinergitas seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi kemasyarakatan yang berlandaskan semangat kebangsaan.