Papua-Barat.Wahananews.co | Hujan deras yqng melanda Kampung Klamit, Distrik Alma Kabupaten Sorong Selatan mengakibatkan ruas jalan trans Maybrat banjir, sehingga mengganggu aktifitas warga dan nyaris tidak bisa dilewati oleh pengguna jalan, baik kendaraan roda 2 dan 4, Senin (22/8).
Salah satu jalan utama menuju wilayah Maybrat digenangi banjir akibat eksistensi curah hujan yang sangat tinggi di wilayah Sorong Selatan tidak bisa dilewati kendaraan.
Baca Juga:
Cuaca Ekstrem Picu Krisis di Guizhou, Pemerintah Tiongkok Naikkan Status Darurat
Dari pagi sampai sore, pengguna jalan masih berhenti dan menunggu air surut.
Sekitar 500 Meter badan jalan tidak bisa dilewati, tinggi genangan sekitar 1 meter.
Suasana aktifitas warga di jalan trans Maybrat sore tadi.
Baca Juga:
Cuaca Ekstrem Siap Mengguyur RI, Ini Daftar Wilayah Terancam Banjir dan Longsor
Para Pengguna jalan bahu membahu untuk bisa melewati jalan trans Maybrat dengan menunggu air surut.
Seorang pengguna jalan Agus, meminta pemerintah setempat untuk bisa menangani banjir itu, yang mana setiap musim hujan jalan tidak dapat dilewati kendaraan.
"Jalan ini sangat mengganggu aktivitas warga, perlu penanganan serius," harap Agus.
Pantauan Papua-Barat.wahananews.co di Distrik Alma, tepatnya di kampung Klamit Kabupaten Sorong Selatan, tampak warga saling membantu dengan memikul barang- barang menyebrangkan untuk dapat melanjutkan perjalanan. [hot]