Papua-Barat. WahanaNews.co, Fakfak - Ikatan Kerukunan Keluarga Batak Saroha (IKKBS) Kabupaten Fakfak gelar Ibadah dan Pesta Bona Taon pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Ibadah IKKBS dengan bimbingan rohani dari Pdt Hasiholan Simanjuntak sebagai pelayan firman, dengan nats Firman Tuhan "Tinggal di dalam kasih, teguh di dalam persatuan" (Kol 3:14, 1 Kor 13:1-5).
Baca Juga:
Arnod Sihite Dilantik Ketua Umum PTSBS Periode 2024-2029: Ini Daftar Lengkap Pengurusnya
3: 14 Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.
3:14 Alai diginjang ni saluhutna i: I ma haholongon ni roha i; ai i do rahutrahut ni nasa harimpason.
Kasih Allah menentukan Identitas kita (1 Kor 13:1)
Baca Juga:
Arnod Sihite Resmi Pimpin Parsadaan Toga Sihite Boru Sedunia, Fokus Lestarikan Budaya Batak pada Generasi Muda
Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing.
Pdt Hasiholan Simanjuntak. (Foto: WahanaNews/Frances)
Kasih Allah menyempurnakan Kualitas hidup kita (1 Kor 13:2)
Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.
Kasih Allah mempersatukan Komunitas kita (Kerajaan Allah) (1 Kor 13:4-5)
13:4 Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
13:5 Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Pesta Bona Taon.
Pdt Hasiholan Simanjuntak mengatakan berkomunitas memang mengandung resiko, tetapi bila direspon dengan kasih, semua itu sepadan dengan manfaatnya dengan terwujudnya Kerajaan Allah.
Ia berharap IKKBS Kabupaten Fakfak sebagai wadah penuh kasih kepada anggota dan sesama menjadi identitas, terutama dalam perilaku kita yang penuh kasih terhadap orang lain, baik perkataan, perasaan dan perbuatan.
"Sudahkah kasih menjadi kualitas kita sebagai punguan IKKBS?, sebagai perwujudan dalam hidup kita yang menjadi berkat bagi orang lain. Mari komunitas sebagai punguan IKKBS didalam kasih, sehingga terwujud kesatuan kita sebagai Masyarakat Batak," demikian Pdt Hasiholan Simanjuntak.
[Redaktur: Hotbert Purba]