PAPUA-BARAT.WAHANANEWS.CO, Raja Ampat - Pelaksanaan Rapat Pimpinan (Rapim) dan Musyawarah Daerah (Musda) II KNPI Kabupaten Raja Ampat telah sampai pada puncak pelaksanaan. Agenda yang berlangsung pada tanggal 8-9 Desember 2025 di Gedung Pari Convention itu telah menghasilkan Ketua KNPI definitiv.
Walaupun selama berjalan Rapim dan Musda telah terjadi gesekan antar peserta, baik OKP, Cipayung dan KNPI Distrik, namun forum tersebut sukses dilaksanakan dengan berbagai dinamika yang ada.
Baca Juga:
GMB Raja Ampat: Selamat Kepada Bung Rajiv, Ketua KNPI Definitiv Hasil Musda
Konotasinya adalah, bahwa KNPI berfungsi untuk menciptakan Free Publik Shape (ruang bebas) agar pemuda dapat bermental bebas dalam merefleksikan berbagai fenomena yang dihadapi. Dalam arti, adanya kemerdekaan dalam pengembangan pemikiran yang substansial yaitu upaya membangun masyarakat demokrasi yang menghargai hak-hak asasi manusia.
Dengan terpilihnya Rajiv sebagai Ketua KNPI Raja Ampat menjadi sebuah harapan baru bagi kaum pemuda di Kabupaten Seribu Pulau yang sebelumnya telah vakum selama 10 tahun.
Untuk itu, bangkitnya KNPI dibawa kepemimpinan Rajiv, menjadi langkah baru bagi pemuda Raja Ampat untuk semakin eksis dalam menjalankan cita-cita pemuda bangsa ditingkat daerah.
Baca Juga:
Tolak Musda KNPI, Pemuda Raja Ampat: Agenda Ilegal, Tertutup dan Rahasia
Penataan struktur kelembagaan, musyawarah dan rapat-rapat untuk mengoptimalkan kebijakan organisasi berdaya guna dan berhasil guna.
Kepemimpinan Rajiv sebagai Ketua KNPI Raja Ampat dipastikan mampu mengembangkan sumber daya insani personalia kepengurusan untuk mengoptimalisasi personalia kepengurusan dalam melaksanakan peran, fungsi, tugas dan wewenangnya dalam organisasi.
Adapun ia terpilih secara aklamasi, berikut Visi dan Misi Rajiv Ahmad:
VISI
Pemuda Raja Ampat Bersatu, Maju, dan Berdaya sebagai Mitra Strategis Pembangunan Daerah.
MISI
1. Mengonsolidasikan Seluruh Pemuda Kepulauan Raja Ampat dengan menyatukan organisasi kepemudaan, komunitas, dan pemuda lintas pulau untuk bergerak dalam satu barisan pembangunan.
2. Mendukung Program Prioritas Pemerintah Daerah, yaitu; menjadi mitra aktif pemerintah dalam agenda pendidikan, ekonomi kreatif, pariwisata berkelanjutan, dan pembangunan kepemudaan.
3. Mendorong Lahirnya Pemuda Progresif dan Berintegritas dengan melaksanakan kaderisasi yang inklusif, adaptif, dan futuristik untuk mencetak pemuda berdaya saing.
4. Mengembangkan Ruang Kolaborasi Pemuda dengan menyediakan wadah inovasi, pelatihan, dan kreativitas pemuda guna meningkatkan kemandirian ekonomi dan kapasitas sosial.
5. Memperkuat Peran Pemuda dalam Pelestarian Lingkungan dan Budaya, yaitu; menggerakkan pemuda menjaga laut, hutan, dan identitas budaya Raja Ampat sebagai aset masa depan.
[Redaktur: Hotbert Purba]