Wahananews-Papua Barat | Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak menggelar Pelantikan dan Pengambil Sumpah Janji jabatan Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak, yang bertempat di Gedung KONI Fakfak, Kamis (07/04/2022).
Bupati Fakfak, Untung Tamsil, S.Sos, M.Si melantik 360 Orang ASN dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak yang disaksikan Ketua DPRD Fakfak, Siti Rahma Hegemur, Perwakilan Dandim 1803 Fakfak, Sekda Kabupaten Fakfak, Ali Baham Temongmere, Asisten I dan II Setda Fakfak, Pimpinan OPD, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Baca Juga:
Pelantikan 113 Pejabat Administrator Pemprov Papua, Pj Gubernur Beri Tiga Poin Penting
Pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan tersebut dipimpin oleh Kepala BKPSDM Fakfak, Ahmad Pelu dengan Pembacaan daftar mutasi jabatan, pengambil sumpah janji jabatan yang dibacakan Langsung oleh Bupati Fakfak dan Penandatanganan Sumpah Janji Jabatan.
Perlu diketahui, total 360 orang ASN yang dilantik terdapat sebuah sejarah saat ini yaitu 80 % Orang ASN Asli Fakfak di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Fakfak yang dilantik juga.
Dalam sambutannya, Bupati Untung Tamsil, menyampaikan, hari ini sebuah momentum penting dalam rangka melakukan re-organisasi dan juga evaluasi terhadap kinerja juga pelaksanaan tugas-tugas Pemerintahan di Pemerintah Kabupaten Fakfak yang sesuai dengan amanat UU No 10 Tahun 2014 jelas diamanatkan bahwa evaluasi pasca Pemilihan umum terhadap pejabat lingkungan birokrasi itu dilaksanakan setelah 6 bulan.
Baca Juga:
Pengambilan Sumpah Janji Jabatan dan Pelantikan Pejabat Administrator dan Pejabat Fungsional Pemko Binjai
"Maka dari itu hari ini kurang lebih sebanyak 360 orang dan dalam sejarah pada evaluasi kali ini terdapat anak-anak nemeh mani dan putra daerah sebanyak 80 % orang ASN, Artinya ini menjadi komitmen saya bersama ibu Yohana Hindom dalam rangka memberikan perhatian dan kontribusi terhadap meningkatkan sumberdaya bagi orang asli Papua yang ada dikalangan birokrasi,"Ujarnya.
"Saya tau dan percaya pelaksanaan kegiatan ini pasti ada yang merasa bangga dan juga pasti ada yang merasa sedikit kecewa. Tetapi itu hal yang biasa dan lumrah bagi Aparatur Sipil Negara, bukan berarti kesempatan yang bapak ibu dari jabatan administrator dan kemudian hari ini turun setingkatnya lalu itu akan dipersoalkan tetapi ini semua bagian dari evaluasi,"Imbuh Bupati UT.
Selaku Bupati dalam kapasitasnya sebagai PPK yaitu mempunyai kepentingan dan kewenangan untuk mengevaluasi seluruh ASN.
"Saya tau bahwa beberapa kesempatan yang lalu telah kami lakukan pelantikan dan mengambil sumpah jabatan, sehingga untuk kesempatan kali ini kami ingin memperbaiki semua kekurangan walaupun masih ada kekurangan,"Kata Bupati Untung Tamsil.
Pelantikan hari ini ada perubahan struktur kelembagaan dari tipe C menjadi tipe B, contohnya seperti di distrik, ada kepala distrik turun setingkat menjadi sekertaris, misalnya distrik Fakfak Timur.
"Ini semua karena ada perubahan regulasi dan nomenklatur kita rubah naik tipenya maka setingkat pangkat golongan minimal 3D untuk menduduki jabatan administrator tingkat kepala distrik,"Jelas Bupati Fakfak.
Lebih lanjut, Bupati Untung Tamsil mengatakan, oleh karena itu, saya harus jelaskan, karena begitu juga dengan yang lain sebab ada Beberapa tempat yang diduduki oleh saudara-saudara kita yang pangkatnya belum memenuhi.
"Ini perlu ada pembenahan dan evaluasi yang juga sudah disampaikan oleh baperjakat kepada kami selaku PPK,"Tegasnya.
Bupati dan Wakil Bupati Fakfak juga mengingkan dukungan dari bapak ibu sekalian untuk menggerakkan sistem ini, loyal kepada sistem bukan kepada Bupati dan juga Wakil bupati tetapi kepada sistem kerja kita.
"Saya berharap sistem ini bisa membantu kami, dengan waktu yang singkat dan tidak normal seperti periode sebelumnya, maka dari itu kepada bapak ibu saudara ASN kita hilangkan perbedaan pandangan kita, saya berharap pelantikan hari ini bapak dan ibu betul-betul menunjukkan professional kerja dan loyalitas terhadap sistem kerja,"Pintanya.
Sebelum pelantikan ini sudah saya koordinasikan bersama ibu wakil bupati Fakfak. Beliau sementara ini lagi melaksanakan tugas di luar daerah kabupaten Kaimana.
"6 bulan kemudian saya evalusi terus, kalau memungkinkan yang tidak mendukung sistem saya pasti akan memperbaiki, karena tujuan saya hanya untuk masyarakat,"Pungkasnya. [hot]