Kata dia, Pancasila harus dijaga dan dirawat secara baik sebagai pemersatu seluruh anak bangsa.
"Ada suku Minang, Jawa, Sunda, Papua dan lain-lain, di Indonesia, dari Sabang sampai Merauke dan dari Miyangas sampai pulau Rotte. NKRI harus kita jaga agar tidak terpecah, hanya karena pesta demokrasi lima tahunan seperti Pemilu legislatif, Pilkada dan Pilpres. Pemilu harus kita jalankan dengan riang gembira, saling asah asih dan asuh dengan mengutamakan adu program kebangsaan," tegas Sidarto yang didampingi pengurus Depimnas ReJO dan pengurus ReJO Jabar.
Baca Juga:
Prabowo Subianto: Kerja Sama dalam Pemerintahan Pasca Pilpres 2024
Sementara, Ketua umum ReJO HM Darmizal MS menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas soliditas dan kekompakan seluruh pengurus komunitas pengemudi se Jabar.
Darmizal berpesan, perbedaan pilihan dalam Pilpres adalah hal biasa. Namun persatuan dan kesatuan harus jadi kekuatan luar biasa kita semua.
"Jangan memilih kucing dalam karung. Pilihlah pemimpin yang sudah teruji dan benar-benar akan melanjutkan pembangunan yang telah dilakukan oleh presiden Jokowi," urainya.
Baca Juga:
Ganjar Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Itu Kritikus
Menurut Darmizal, saat ini ada bakal calon presiden yang mengaku-ngaku akan melanjutkan pembangunan presiden Jokowi. Namun, harus dicermati siapa yang benar-benar bisa dan mau melanjutkan pembangunan yang telah dicapai Jokowi.
"Seperti yang disampaikan oleh presiden Jokowi, pemimpin kedepan harus memiliki visi misi yang taktis. Pemimpin tidak boleh memiliki program yang hanya awang-awang. Sekali lagi, pilihlah pemimpin yang dekat dengan rakyat dan mau melayani rakyat," tegasnya.
Dalam kesempatan itu juga dibagikan stiker bergambar bakal calon presiden Ganjar Pranowo yang akan ditempel di setiap mobil yang ikut dalam kegiatan tersebut. [Redaktur: Hotbert Purba]