WahanaNews-Papua Barat | Lima Provinsi di Indonesia berpartisipasi dalam kejuaraan karate yang digelar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Maluku dari tanggal 24-26 Maret 2022 di Sport Hall Karang Panjang, Kota Ambon.
Ketua Panitia Kejuaraan Yopy Angwarmasse mengatakan, animo atlet yang berpartisipasi dalam kejuaraan kali ini meningkat signifikan tercatat sebanyak 800 atlet telah terdaftar berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, Papua, Papua Barat, Maluku Utara, Maluku.
Baca Juga:
Rini Defrianti Zebua Asal Tapteng Sabet Juara 1 Karate Tingkat Internasional
“Kejuaraan Garuda Yaksa II lalu pesertanya hanya 500 atlet. Kali ini meningkat hingga 800 atlet, ini sangat luar biasa,” ujar Jopy Angwarmasse yang juga Ketua Harian Pengprov FORKI Maluku.
Kejuaraan bertajuk “Open turnamen Garuda Yaksa Championship III Tahun 2022”, panitia penyelenggara mendatangkan wasit-wasit berlisensi intenasional dari berbagai daerah misalnya DKI, Jawa Tengah, Bali, NTT, Papua, Papua Barat untuk memimpin jalannya pertandingan.
Angwarmasse pastikan penilaian akan berlangsung objektif, kejuaraan dipimpin oleh para wasit profesional, nantinya mampu menghasilkan karateka yang berkualitas, khususnya di Maluku.
Baca Juga:
Ketua Umum PP INKAI Tutup Kegiatan Goes To Sensei 2
Lanjut dikatakan, sebelum berlangsungnya pertandingan, akan dilakukan sertifikasi bagi pelatih wasit berlevel daerah oleh dewan wasit dari PB FORKI.
“ini kita lakukan agar pelatih wasit yang berlevel daerah bisa melangkah ke level nasional,” jelas Angwarmasse.
Ditambahkan, saat ini FORKI Maluku memiliki 2 wasit/juri berlisensi intenasional, 13 wasit nasional, 12 wasit daerah. Peningkatan wasit akan terus dilakukan, kendati untuk mencetak atlet potensial, harus didukung dengan sumber daya wasit/juri pelatih yang mumpuni. [hot]