Wahananews-Papua Barat | Tiga hari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMA Negeri 1 Fakfak pada hari ketiga (red-hari ini) menggelar Materi Pembinaan Kerohanian Anak calon siswa.
Para calon siswa sebelumnya telah mendapat materi, diantaranya materi tentang narkoba, kesehatan, seksualitas dan lain sebagainya.
Baca Juga:
Pilkada Telah Selesai, Sulaiman Uswanas: Laksanakan Tugas dan Tanggung Jawab Seperti Biasa
Hal tersebut disampaikan kordinator masa pengenalan lingkungan sekolah atau biasa disebut MPLS SMA Negeri 1 Fakfak tahun 2022, Emy Sulistiyani kepada Papua-Barat.WahanaNews.co, Kamis (14/7).
MPLS dilaksanakan selama tiga hari di mulai tanggal 12-14 juli 2022, kata Emy.
Ada calon siswa sebanyak 424 orang yang dilakukan pembakalan, pada hari ini dilaksanakan pembinaan mental keagamaan, ada tiga agama menjadi sasaran pembinaan di masa MPLS, yakni agama Islam, Protestan dan Katolik, ungkapnya.
Baca Juga:
MPLS SMA Matauli Pandan: Siswa Baru Berkontribusi Menuju Indonesia Emas 2045
MPLS SMA Negeri 1 Fakfak. (Foto: Frances)
Beberapa materi yang telah dilaksanakan, seperti materi bela Negara, tata karma, budi pekerti, pendidikan karakter dan materi dari pihak kesehatan terkait pendidikan seks usia dini.
Juga dari pihak kepolisian terkait dengan penyalahgunaan narkoba dan kriminalitas. Sementara materi Pendidikan Bela Negara dari Korem 182/Jo.
MPLS tahun ajaran 2022/2023 di SMA Negeri 1 Fakfak, selama tiga hari ini dengan tema “Membangun karakter siswa yang berdasarkan profil belajar Pancasila”, ujar Koordinator MPLS Emy Sulistiyani.
Pantauan media ini masih ada siswa yang terlambat mengikuti kegiatan, ada yang mendapatkan ganjaran dengan dipangkas rambutnya oleh guru Pembina.
Ada juga ada calon siswa yang tidak membawa perangkat alat agama masing-masing, pada hal sebelumnya telah disampaikan oleh para guru Pembina.
Untuk diketahui, pembinaan karakter anak bukan saja terletak pada sekolah atau guru akan tetapi juga pada para orang tua di rumah dan lingkungan bermasyarakat.
Guna mencapai tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia indonesia seutuhnya, yaitu insan yang beriman serta bertaqwa terhadap Tuhan yang Maha Esa serta berbudi pekerti luhur.
Mempunyai pengetahuan serta keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap serta berdikari, rasa tanggung jawab, kemasyarakatan dan kebangsaan. [hot]