WahanaNews-Papua Barat | Semua Asosiasi Kepelautan tradisional perlu menggunakan aplikasi yang dapat digunakan untuk menginput data pribadi pelaut tradisional.
Aplikasi dimaksud diberi nama SI DELIA. Untuk itu, pada hari Selasa (10 Mei 2022).
Baca Juga:
Ketua Kerukunan Lembata Kabupaten Fakfak: Gunakan Hak Pilih Saudara, Jangan Golput di Pilkada 2024
Bertempat di Hotel Grand Papua Ballroom Lantai V Fakfak dilakukan Launching, sekaligus Sosialisasi aplikasi SI DELIA, pada Selasa (10 Mei 2022).
Hal ini disampaikan kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Fakfak Faisal Fattah kepada awak media di Fakfak.
“Aplikasi SI DELIA adalah sistem informasi data kepelautan kapal tradisional yang berbasis data web.
Baca Juga:
Nelayan Asal Banten Terdampar di Perairan Tasikmalaya Karena Kehabisan Solar
Semua masyarakat pengguna jasa pelaut, kapal tradisional, asosiasi perla, asosiasi nelayan, dapat mengakses datanya dengan mudah tanpa username dan password”, jelas Faisal.
Faisal Fattah, S.SIT.,MM., sebagai Kepala Kantor KSOP Kelas IV Fakfak diberi sebuah tantangan oleh kementerian dan menciptakan aplikasi yang memudahkan sistem yang berupa sebuah inovasi baru bagi pelayanan publik untuk pengguna yang praktis dan mudah.
SI DELIA ini ada karena untuk memberikan pelayanan yang terbaik, ini salah satu inovasi dari saya sendiri selaku kepala kantor KSOP Kelas IV Fakfak, dalam rangka memenuhi persyaratan dalam program pelatihan kepemimpinan pengawas (PKP) angkatan pertama Tahun 2022 Kementerian Perhubungan, kata Faisal.