WahanaNews-Papua Barat | Universitas Bung Karno (UBK) Jakarta berbagai takjil saat bulan Ramadhan 1444 Hijriah. Kali ini, mereka berbagi kebahagiaan dengan cara beramal dengan membagikan ribuan paket takjil menjelang buka puasa.
Memilih lokasi di Jalan Pegangsaan Raya, Menteng, Jakarta Pusat Ketua Yayasan Pendidikan Soekarno Dade Marhaendra dan Bendahara YPS Michelle, membagikan ribuan takjil bagi pengguna jalan di kawasan itu.
Baca Juga:
ReJO Minta Stop Goreng Isu Pesawat Pribadi Kaesang Saat ke AS
"Kegiatan ini merupakan berbagi takjil yang diperuntukkan bagi pengendara dan sopir kendaraan umum di jalan raya. Ini merupakan salah satu dari Tri Darma Perguruan Tinggi yakni Pengabdian Kepada Masyarakat," kata Dade Marhaendra didampingi Ketua umum Relawan Jokowi (ReJO) HM Darmizal MS, Kamis 30 Maret 2023.
Menurutnya, target pembagian takjil adalah masyarakat umum. Terutama pengandara motor dan angkutan umum yang melintas di Jalan Pegangsaan Raya Cikini, Menteng ini.
Puluhan mahasiswa UBK yang terlibat langsung dalam kegiatan tersebut terlihat antusias membagikan takjil pada pengendara.
Baca Juga:
Murka di Hadapan Rocky Gerung, Inilah Profil Silfester Matutina
Tampak Ketua umum Relawan Jokowi (ReJO) HM Darmizal MS berdiskusi dengan Ketua Yayasan Pendidikan Soekarno Dade Marhaendra. (Foto: ist/WahanaNews)
Dengan keramahan dan penuh sopan santun sebagai ciri khas UBK, mereka menyapa dan menyerahkan paket takjil yang telah dipersiapkan.
Salah satu penerima takjil bernama Hamdan (48) tampak sumringah saat menerima paket yang telah dimasukkan dalam kantong khusus berstiker UBK tersebut.
"Alhamdulillah dapat takjil, ini akan saya bawa pulang untuk istri dan anak saya dirumah," jelasnya.
Dirinya berharap, pembagian takjil seperti ini bisa berlanjut hingga akhir bulan Ramadan nanti.
"Semoga bisa terus dilakukan sampai Idul Fitri nanti. Mudah-mudahan acara seperti ini bisa digelar setiap tahun saat bulan Ramadan," pungkasnya.
Ketua umum ReJO Darmizal mengapresiasi langkah yang dilakukan UBK.
"Ini gerakan moral yang patut kita apresiasi bersama. Jarang, anak muda ataupun Ketua Yayasan mau terlibat langsung dalam kegiatan seperti ini," urai pria kelahiran Sumatera Barat ini. [wit/hot]