WahanaNews-Papua Barat | Pemkab Fakfak melalui Dinas Sosial menyalurkan Bantuan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai), berupa Sembako dan PKH (Program Keluarga Harapan) bagi Petani, Nelayan dan Buruh di Kantor Pos Fakfak, Senin (13/03/2023).
Bupati Fakfak Untung Tamsil menyerahkan secara simbolis kepada keterwakilan penerima manfaat bantuan sembako dan penerima manfaat bantuan PKH yang disaksikan masyarakat penerima manfaat, Kepala Dinas Sosial Abdul Gani Iba, Polsek Fakfak dan Kepala Kantor Pos.
Baca Juga:
Kemendes PDTT Salurkan BLT-DD Rp15,23 Miliar ke 190 Desa di Kubar
Kepala Dinas Sosial Abdul Gani Iba menyampaikan, yang mendapat bantuan ada beberapa Kriteria yang menerima bantuan PKH maupun sembako yaitu para petani, nelayan dan buruh.
"Kami sudah mencoba perbaiki data di tahun 2022, dan baru 10 distrik yang telah diperbaiki. Tahun kemarin juga kami telah mengirimkan data tersebut ke Kementerian Sosial sebanyak 19 ribu KTP dan KK, tetapi ada aturan baru yang muncul harus dilampirkan foto rumah tinggal, sehingga saat ini ada 7.429 yang muncul untuk mendapatkan bantuan PKH dan Sembako, sementara lainnya masih di perbaiki datanya," kata Abdul Gani Iba.
Ibu Nourtonggo salah satu penerima bantuan Sosial bersama Bupati Fakfak, Senin 13 Maret 2023. (Foto: Frances / WahanaNews)
Baca Juga:
PT Pos Gorontalo Salurkan Bantuan PKH dan BPNT ke Masyarakat
Lebih lanjut Abdul Gani Iba mengatakan, jadi kalau masyarakat yang belum mendapatkan bantuan, kami minta KTP, KK dan Foto rumah tinggal dan langsung ke Kantor Dinas Sosial, agar kami bisa input data tersebut.
"Kami juga berkomitmen akan memperbaiki data secara terus menerus," terangnya.
Selain itu, Bupati Untung Tamsil menyampaikan, saat ini pemerintah berkomitmen memberikan program-program yang berdaya guna dan bersentuhan langsung kepada masyarakat.
"Tadi sudah dijelaskan banyak oleh Kepala Dinas Sosial bahwa ada sekian ribu masyarakat yang perlu diberikan bantuan ini sesuai data yang diusulkan," ujarnya.
Bupati Untung Tamsil juga menyampaikan bahwa dalam kurung waktu 2 tahun kepemimpinan ini sudah menandatangi surat untuk kementerian terkait perbaikan data di kementerian.
"Saya minta tolong perhatikan data baik, melalui dinas terkait akan memverifikasi data, jadi datang ke kantor dukcapil untuk merubah datanya, kalau tidak dirubah nanti dapatnya kurang, karena ada program sembako dan PKH," imbau Bupati.
Bupati Untung Tamsil akrab disapa Bung UT menyampaikan selamat kepada keluarga yang bisa mendapatkan haknya.
"Saya berharap manfaatkan anggarannya dengan baik, apalagi sudah mau bulan puasa maka harus manfaatkan bantuan ini dengan baik.
Bupati UT pun membeberkan bahwa Pemerintah Daerah telah memberikan program bantuan di dinas yang lain, seperti bantuan inflasi BBM.
"Ada juga bantuan di Dinas Koperasi dan UMKM sampai 4 ribu orang dan tahun ini ada 2 ribu orang. Tetapi dari semua itu harus perbaiki datanya," tuturnya.
Kepemimpinan kami banyak bantuan yang kita berikan sesuai program, tetapi harus ada dukungan dari masyarakat semua, demikian Bupati Untung Tamsil.
Perlu diketahui, Penerima manfaat Bantuan Sembako sebesar Rp600.000, sedangkan penerima manfaat Bantuan PKH tidak menentu sesuai klasifikasi datanya. [frances/hot]