Pendidikan tentang pentingnya toleransi dan kerukunan harus menjadi bagian integral dari sistem pendidikan kita.
"Anak-anak dan generasi muda perlu dibekali dengan nilai-nilai kebangsaan yang kuat agar mereka dapat menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat," imbau Dr Sellvyana Sangkek.
Baca Juga:
Derap Pembangunan 23 Tahun Otonomi Khusus di Papua, Refleksi dan Capaian di Papua Barat Daya
Harapan, hasil dari kegiatan ini dapat memberikan inspirasi dan semangat baru untuk terus bekerja keras dalam menjaga dan meningkatkan harmoni sosial di Provinsi Papua Barat Daya.
"Mari kita jadikan momentum ini sebagai titik awal untuk perbaikan yang lebih baik di masa depan," pungkasnya.
Ia tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh panitia dan pihak yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan dan menyelenggarakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pengukuran Indeks Harmoni tahun 2024 di Prov Papua Barat Daya.
Baca Juga:
Derap Pembangunan 23 Tahun Otsus di Papua, Refleksi dan Capaian di Papua Barat Daya
"Terima kasih juga kepada para narasumber dari pusat, berbagi pengetahuan dan wawasan yang sangat berharga. Mari terus berkomitmen untuk menciptakan Papua Barat Daya yang damai, adil, dan sejahtera bagi seluruh warganya," demikian Kepala Badan Kesbangpol Sellvyana Sangkek.
[Redaktur: Hotbert Purba]
